Bepergian dengan pesawat memang memerlukan persiapan khusus, termasuk dalam memilih minuman yang akan dikonsumsi selama perjalanan. Para awak kabin berpengalaman ternyata memiliki panduan tersendiri mengenai minuman yang sebaiknya dihindari penumpang demi menjaga kenyamanan dan kesehatan selama terbang.
Bloody Mary: Musuh Nomor Satu Hidrasi
Sue Fogwell, seorang pramugari veteran, secara tegas menghindari Bloody Mary ketika sedang bertugas. Cocktail populer ini mengandung kadar natrium yang sangat tinggi, yang dapat memperburuk kondisi dehidrasi di dalam kabin pesawat.
Lingkungan kabin pesawat yang memiliki tekanan rendah dan kelembapan minimal sudah secara alami membuat tubuh lebih rentan mengalami dehidrasi. Mengonsumsi minuman dengan natrium tinggi seperti Bloody Mary atau jus tomat biasa justru akan mempercepat proses kehilangan cairan tubuh.
Jus Tomat: Dilemma Rasa vs Kesehatan
Fenomena menarik terjadi ketika banyak penumpang merasa jus tomat terasa lebih lezat saat di udara. Hal ini disebabkan oleh perubahan tekanan dan kelembapan yang memengaruhi fungsi indra perasa kita. Namun, terlepas dari rasa yang lebih nikmat, Fogwell tetap menekankan pentingnya menghindari minuman ini karena dampaknya terhadap hidrasi tubuh.
Minuman Bersoda: Tantangan Ganda untuk Penumpang dan Kru
Jet, seorang pramugari yang membagikan pengalamannya melalui blog pribadi, mengungkapkan alasan praktis mengapa minuman bersoda sebaiknya dihindari. Tekanan udara di ketinggian membuat soda menghasilkan busa yang jauh lebih banyak saat dituangkan dari kaleng.
Kondisi ini tidak hanya memperlambat proses pelayanan karena kru harus menunggu busa mereda sebelum melanjutkan menuang, tetapi juga berdampak negatif pada penumpang. Minuman bersoda dapat menyebabkan perut kembung, gangguan pencernaan, dan ironisnya, memperparah dehidrasi yang sudah menjadi masalah umum selama penerbangan.
Kontroversi Minuman Panas: Keamanan Air di Pesawat
Perdebatan hangat muncul di kalangan pramugari mengenai keamanan minuman panas seperti kopi, teh, dan cokelat panas. Brodie Capron, pramugari Virgin Australia, melalui akun TikTok-nya meyakinkan penumpang bahwa air yang digunakan untuk minuman panas di maskapainya aman dan telah melalui proses penyaringan yang memadai.
Namun, pandangan berbeda disampaikan oleh Deja, pramugari lain yang memperingatkan penumpang untuk menghindari semua jenis minuman panas selama penerbangan. Menurutnya, tangki air pesawat tidak pernah dibersihkan secara menyeluruh dan kondisinya sangat memprihatinkan.
Kesimpulan: Pilihan Bijak untuk Penerbangan yang Nyaman
Pengalaman para awak kabin ini memberikan wawasan berharga bagi penumpang dalam memilih minuman selama penerbangan. Meskipun tidak semua pramugari memiliki pandangan yang sama, khususnya mengenai minuman panas, ada konsensus umum untuk menghindari minuman bernatrium tinggi dan bersoda.
Untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan selama penerbangan, pertimbangkan untuk memilih air putih atau minuman dengan kandungan gula dan natrium rendah. Ingat, perjalanan yang nyaman dimulai dari pilihan-pilihan kecil yang tepat, termasuk dalam memilih apa yang kita minum di ketinggian 30.000 kaki.
