Pelukan hangat dan tangisan haru mewarnai kunjungan kerja Presiden Prabowo Subianto saat meninjau langsung penanganan bencana di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, pada Senin kemarin. Kepala negara mengunjungi pusat koordinasi penanganan bencana di GOR Pandan, tempat para pengungsi menyelamatkan diri.
Sesampainya di lokasi pengungsian, Presiden langsung menghampiri dapur lapangan yang dikelola TNI-Polri. Berbagai menu makanan tengah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan para korban bencana yang mengungsi.
Suasana emosional terjadi ketika seorang ibu tiba-tiba memeluk Presiden sambil menangis. Dengan hangat, Prabowo menenangkan sang ibu yang sedang menjalani pemeriksaan kesehatan di posko bencana. Para warga, termasuk anak-anak, menyambut kedatangan kepala negara dengan antusias.
Prioritas Distribusi BBM dan Pemulihan Listrik
Dalam kunjungannya yang juga mencakup Medan dan Aceh, Presiden menekankan percepatan distribusi bantuan, khususnya bahan bakar minyak untuk daerah-daerah terisolasi.
“Prioritas kita bagaimana bisa segera kirim bantuan-bantuan yang diperlukan, terutama BBM yang sangat penting. Ada beberapa desa yang terisolasi, insyaallah kita bisa tembus,” tegas Prabowo.
Pemulihan infrastruktur listrik juga menjadi fokus perhatian. Presiden optimis pasokan listrik dapat segera dipulihkan sepenuhnya dalam waktu dekat.
Koordinasi Lintas Instansi
Prabowo memberikan apresiasi kepada BNPB, TNI, dan Polri atas respons cepat dalam penanganan bencana. Berbagai armada udara, termasuk helikopter dan pesawat angkut, telah dimobilisasi untuk mendistribusikan bantuan ke wilayah terdampak.
“Kita kerahkan semua. Insya Allah dengan kerja sama erat dan kerja tim yang baik, kita bisa segera menghadapi musibah ini,” ujar Presiden.
Tantangan Perubahan Iklim
Meski kondisi cuaca menunjukkan perbaikan, Presiden mengingatkan tantangan jangka panjang dari perubahan iklim yang semakin ekstrem. Pemerintah pusat dan daerah diminta untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi dampak perubahan iklim di masa mendatang.
“Perubahan iklim kita harus hadapi dengan baik. Pemerintahan harus benar-benar berfungsi menjaga lingkungan, mengantisipasi kondisi di masa depan,” tutup Presiden dalam kunjungan kerjanya tersebut.

