Jakarta – Apple akhirnya merilis versi beta publik dari sistem operasi mobile terbarunya, iOS 26, pada hari Kamis (24/7/2025). Peluncuran ini menandai babak baru dalam evolusi iPhone dengan menampilkan desain antarmuka pengguna yang berani bernama “Liquid Glass” dan berbagai fitur kecerdasan buatan yang telah ditingkatkan.
Desain Liquid Glass Mengubah Tampilan iPhone
Perubahan paling mencolok dalam iOS 26 adalah pengenalan desain Liquid Glass, yang menciptakan efek tembus pandang menyerupai kualitas kaca sesungguhnya. Desain ini merupakan perombakan visual terbesar sejak beberapa tahun terakhir, dengan elemen antarmuka yang merespons sentuhan pengguna secara dinamis.
Menu dan tombol dalam sistem baru ini akan bereaksi terhadap sentuhan, dengan beberapa di antaranya bergabung di sekitar jari pengguna dan terkadang memisah menjadi menu baru. Seluruh desain iOS telah diubah total, termasuk layar beranda dan layar kunci yang menampilkan font jam bergaya gedung pencakar langit yang baru.
Fitur-Fitur Unggulan iOS 26
Pembaruan ini tidak hanya sebatas perubahan visual. iOS 26 menghadirkan sejumlah fitur baru yang signifikan:
Aplikasi Phone dan Messages yang Disempurnakan: Update terbaru membantu pengguna tetap terhubung sambil menghilangkan gangguan seperti panggilan yang tidak diinginkan.
Apple Games: Sebuah aplikasi brand baru yang memberikan pemain satu destinasi tunggal untuk semua game mereka.
Peningkatan CarPlay, Apple Music, Maps, dan Wallet: Berbagai aplikasi inti Apple mendapat pembaruan signifikan untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Fitur AI yang Ditingkatkan: Fitur-fitur seperti Genmoji, Image Playground, dan Visual Intelligence semuanya mendapat pembaruan. Apple juga menambahkan terjemahan real-time ke tiga aplikasi komunikasi utama: Phone, FaceTime, dan Messages.
Proses Pengembangan dan Penyempurnaan
Apple telah menyempurnakan desain Liquid Glass sepanjang proses pengujian beta pengembang. Beta kedua dan ketiga telah memperkenalkan beberapa penyesuaian besar, dengan beta keempat yang dirilis beberapa hari lalu mengembalikan lebih banyak efek “liquid” setelah beta ketiga sempat menggunakan tampilan yang lebih “frosted”.
Versi awal dalam beta pengembang pertama masih meninggalkan ruang untuk perbaikan dalam hal kegunaan, aksesibilitas, dan keterbacaan. Apple terus mendengarkan masukan dari komunitas pengembang dan penguji beta untuk menyempurnakan pengalaman pengguna.
Cara Mengakses Beta Publik
Para penguji beta yang telah terdaftar di situs web Apple dapat mengunduh update iOS 26 dan iPadOS 26 dengan membuka aplikasi Settings, masuk ke bagian General, mengetuk Software Update, dan memilih opsi iOS 26 atau iPadOS 26 Public Beta.
Sebelum menginstal beta, Apple menyarankan pengguna untuk melakukan backup perangkat mereka terlebih dahulu, mengingat versi beta masih dalam tahap pengembangan dan mungkin mengandung bug atau ketidakstabilan.
Jadwal Peluncuran Resmi
Meskipun beta publik kini tersedia, Apple diperkirakan akan merilis versi final iOS 26 untuk seluruh pengguna pada bulan September 2025, bersamaan dengan peluncuran iPhone generasi terbaru. Ini sejalan dengan tradisi tahunan Apple dalam merilis sistem operasi mobile terbarunya.
Peluncuran iOS 26 ini menunjukkan komitmen berkelanjutan Apple untuk terus berinovasi dalam desain antarmuka pengguna, meskipun tidak semua pengguna mungkin meminta perubahan sebesar ini. Dengan Liquid Glass, Apple sekali lagi membuktikan kemampuannya untuk menghadirkan terobosan dalam dunia teknologi mobile.
Para pengguna yang tertarik untuk mencoba fitur-fitur terbaru ini dapat mendaftar di beta.apple.com untuk mengakses program Beta Software Apple. Namun, perlu diingat bahwa versi beta mungkin masih mengandung masalah teknis dan tidak disarankan untuk perangkat utama yang digunakan sehari-hari.
